Notification

×

Iklan

Iklan

Majelis Abul-Alamayn Gelar Maulid Nabi di Sukabumi, Ratusan Jamaah Hadir dengan Penuh Khidmat

Selasa, 23 September 2025 | 09.33 WIB Last Updated 2025-09-23T02:33:28Z

Dok. Istimewa
OPINI.CO. SUKABUMI  – Peringatan Maulidun-Nabi Ash-Shareef atau Maulid Nabi yang digelar pada Ahad, 21 September 2025, di Yayasan Annur Bina Umat, Parung Kuda, Sukabumi, berlangsung khidmat dan penuh keberkahan. Sejak sore hari, ratusan jamaah yang terdiri dari laki-laki dan perempuan memadati lokasi acara untuk bersama-sama mengenang kelahiran Rasulullah Muhammad SAW.

 

Kehadiran dua penceramah, Ustaz Ujang dan Ustaz Muis, menambah semarak suasana terebut. Ustaz Ujang dalam ceramahnya mengingatkan pentingnya meneladani Rasulullah Saw dalam kehidupan sehari-hari. “Rasulullah adalah teladan utama dalam akhlak, kasih sayang, dan kejujuran. Jika kita ingin umat ini kuat, maka kita harus mencontoh akhlak beliau,” tegasnya.

 

Sementara itu, Ustaz Muis menekankan aspek ukhuwah dan kepedulian sosial dalam Masyarakat. “Maulid bukan hanya perayaan seremonial, tetapi momentum untuk memperkuat persaudaraan dan menghidupkan rasa peduli kepada sesama,” ujarnya di hadapan jamaah.

 

Adapun Syekh Ali Alfaqir, selaku Pembina Majlis Abul-Alamayn, dalam tausiyahnya menekankan pentingnya menjaga semangat kebersamaan. “Kita berkumpul di sini bukan hanya untuk mengenang kelahiran Nabi, tetapi untuk meneguhkan kembali ikatan kita sebagai umat. Ukhuwah yang kuat akan menjadikan umat Islam lebih kokoh menghadapi tantangan zaman,” tuturnya dengan penuh kelembutan.

 

Tidak hanya pengajian, para jamaah juga menikmati makan malam bersama dalam suasana penuh keakraban. Panitia turut membagikan sembako kepada warga yang membutuhkan serta memberikan bingkisan untuk anak-anak. “Alhamdulillah acara ini berjalan lancar. Kami senang bisa menghadirkan Maulid bukan hanya sebagai pengajian, tetapi juga sebagai ruang untuk berbagi dengan masyarakat,” ujar Ali Kribo, selebgram sekaligus panitia acara.

 

Hal senada disampaikan oleh Zayn Ali, tokoh pendidikan sekaligus panitia acara, yang menekankan pentingnya aspek edukasi dalam kegiatan keagamaan. “Maulid Nabi ini menjadi momentum yang tepat untuk mengajarkan generasi muda tentang nilai kasih sayang dan kepedulian sosial yang diwariskan Rasulullah SAW,” katanya.

 

Sementara itu, Ibrahim, selaku panitia, menuturkan bahwa antusiasme masyarakat menjadi dorongan besar bagi mereka untuk terus menggelar kegiatan semacam ini. “Ratusan jamaah yang hadir, baik laki-laki maupun perempuan, adalah bukti bahwa Maulid Nabi tetap hidup di hati umat. Kami akan berusaha agar kegiatan ini semakin baik di masa mendatang,” ungkapnya.

 

Pihak Yayasan Annur Bina Umat juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini. “Kami bersyukur acara berjalan tertib, khidmat, dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat. Semoga kegiatan ini dapat terus menjadi tradisi yang menumbuhkan kecintaan kepada Rasulullah SAW sekaligus memperkuat solidaritas sosial,” demikian pernyataan resmi pihak yayasan.

 

Acara yang diprakarsai oleh Majlis Abul-Alamayn ini ditutup dengan doa bersama yang dipanjatkan penuh harapan agar keberkahan senantiasa mengalir bagi umat dan bangsa.

×
Berita Terbaru Update