![]() |
Foto bersama usai pemilihan Ketua MWCNU Kumpai Raya. (Dok. Istimewa) |
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari desa-desa yang tergabung dalam wilayah Kumpai Raya, yakni Desa Kapur, Desa Mekar Baru, Desa Madu Sari, Desa Sungai Ambangah, Desa Terbang Kacang, Desa Permata Jaya, Desa Kalibandung.
Kegiatan yang berlangsung khidmat ini turut dihadiri oleh para kiai dan kader NU Kumpai Raya. Dalam pemilihan tersebut, KH. Abdul Ghoffar terpilih sebagai Rois Syuriah MWCNU Kumpai Raya. Sementara itu, Gus Mustafid secara aklamasi dipercaya menjadi Ketua Tanfidziyah setelah memperoleh dukungan penuh dari seluruh peserta.
Pemilihan berlangsung secara musyawarah mufakat dan berjalan lancar dengan mengedepankan prinsip kekeluargaan khas Nahdlatul Ulama.
Sebagai tindak lanjut dari pembentukan MWCNU baru ini, dibentuk pula Tim Formatur yang bertugas menyusun struktur lengkap kepengurusan. Tim ini beranggotakan tujuh orang kiai, yaitu KH. Bashori, KH. Hamsun, KH. Ihwan, KH. Marsuid, KH. Junaidi, KH. Kholil, dan KH. Muhammad Amin. Mereka diberi waktu enam bulan untuk merampungkan susunan kepengurusan secara menyeluruh.
Pembentukan MWCNU Kumpai Raya diharapkan dapat memperkuat peran NU di tengah masyarakat serta mempermudah koordinasi dan pelayanan umat di wilayah yang sebelumnya dinaungi oleh MWCNU Sungai Raya. Para tokoh NU setempat optimis bahwa struktur baru ini akan memperkuat konsolidasi dakwah, pendidikan, dan sosial kemasyarakatan yang menjadi ciri khas Nahdlatul Ulama.